Wahai pemilik hati
Kau tuangkan segenap rasa di dada
Ku rasakan tiap getaran insan
Tapi jangan lebih dari getaranku terhadapMu
Jangan... Jangan lagi
Aku sudah tau itu tak baik
Kini diamku menepi
Ya.. Aku menepi ke sisiMu
Kau-lah sebaik-baiknya tempat berlindung
Biarlah cemburuku ini terpelihara oleh-Mu
Rinduku padanya ku curahkan lewat-Mu
Begitulah penantianku
Jangan kau heran
Aku begini sedang bersiap
Membetulkan yang masih salah
Tuk menyambut kedatanganmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar